Latar Belakang
Setelah meletusnya G30S/PKI tahun 1965 perhatian masyarakat terhadap nilai-nilai agama Islam mulai tumbuh dan berkembang sehingga tempat-tempat ibadah bagi kaum muslim (Masjid, Langgar, Surau, Musholla) banyak dipenuhi oleh masyarakat, karena mereka berkeyakinan bahwa tempat ibadah merupakan tempat yang paling aman dan dapat melindungi masyarakat dari bahaya pemberontakan kaum komunis.
Memperhatikan hal tersebut diatas, Pemerintah Republik Indonesia melalui Departemen Agama membentuk Pilot Proyek Pembinaan Mental Agama (P2A) sampai tingkat Kecamatan, dan mengundang para Ulama, tokoh-tokoh Pendidikan untuk membicarakan tentang rencana mendirikan Lembaga Pendidikan yang berciri Islam yang di Prakarsai oleh KH. Margono Roestam, dengan pertimbangan : Di desa Klirong dan sekitarnya belum ada lembaga Pendidikan Agama Islam berbentuk sekolah / madrasah; Masyarakat di desa Klirong dan sekitarnya kesadaran melaksanakan Agama Islam masih sangat rendah; Melaksanakan tujuan program P2A; Di kecamatan Klirong sangat kekurangan guru-guru Agama Islam.
Memperhatikan hal tersebut diatas akhirnya diputuskan hal-hal sebagai berikut : 1. | Setuju didirikan Lembaga Pendidikan yang berciri khas Islam berupa sekolah; | 2. | Sekolah tersebut diberi nama Pendidikan Guru Agama Persiapan 4 tahun (PGAP 4 tahun ); | 3. | Dibuka mulai tahun ajaran 1968/1969 pada tanggal 2 Januari |
Pendiri PGAP 4 tahun adalah sebagai berikut : Ketua | : | Margono Roestam (Kepala KUA) wafat 16/08/2009 | Wakil Ketua | : | Sujangi (Kaum/Modin) | Penulis | : | Ibnu Dahlan (Pegawai KUA) | Wakil Penulis | : | Marman (Pegawai KUA) | Bendahara | : | Samin AlMudatsir (Pegawai KUA) | Anggota | : | Atmo (Pensiunan) ABRI | | | Suwardi (Kaum/Modin) | | | Cholimi (Kaum/Modin) |
1. | Susunan Dewan Guru dan Tata Usaha sebagai berikut : | | - Kepala | : Margono Roestam | | - Wakil Ketua | : Sukadar, BA | | - Sie. Pendidikan | : Sukadar, BA | 2. | Guru – guru | : Marfud, BA, Ibnu Dahlan, Sukirno, Pramono, BA, Jasun, Mubaedah, Hadi, Sudimin, Marsono | 3. | Pegawai Tata Usaha | : Musilun | 4. | Sumber Dana Pembangunan Gedung tersebut bersumber dari wali murid dan kaum muslimin muslimat Kecamatan Klirong. | 5. | Segenap pengurus pendiri, guru dan karyawan tokoh masyarakat sepakat agar PGAP 4 Th Klirong diusulkan untuk dinegerikan. |
Adapun perkembangan mengalami pasang surut yaitu pada Tahun Ajaran 1969 jumlah muridnya 120 siswa terdiri dari 3 kelas, bertempat di SD Negeri Klirong, namun baru saja berjalan selama 4 bulan ternyata mengalami banyak hambatan, tetapi tidak sedikit pula yang mendukung diantaranya : MWC NU Kecamatan Klirong, Pengurus P2A Kecamatan Klirong, DPRD Gotong royong Kabupaten Kebumen dan lapisan masyarakat Klirong dengan melakukan langkah-langkah :
1. | Membuat 2 ruang kegiatan belajar diatas tanah milik BKM Kecamatan Klirong yaitu disebelah selatan Masjid. | 2. | Segera memindahkan kelas dari SD ke gedung yang baru meskipun belum sempurna dan masing-masing siswa membawa kursi sendiri-sendiri, dua kelas menempati yang baru dan satu kelas ditempatkan dirumah bapak Margono Roestam. | 3. | Tetapi semua dilaluinya dengan tabah yang akhirnya pada tanggal 26 Mei 1969 dibentuklah Panitia Penegerian PGAP 4 Th Klirong, dengan susunan panitia sebagai berikut: |
Ketua | : | Margono Roestam | Wakil Ketua | : | Sujangi | Sekretaris | : | Ibnu Dahlan | Wakil Sekretaris | : | Marman | Bendahara | : | Sarmin Al Mudatsir | Anggota | : | Atmom Suwardi Chalimi |
Susunan Dewan Guru sebagai berikut :
Kepala | : | Margono Roestam | Wakil Kepala | : | Sukadar, BA | Sie. Pend / Peng | : | Sudimin | Sie. OSIS | : | Khamim Abdul Kadir | Guru – guru | : | Saebani, Hadi, Salim, BA, Djamingun, Machfiyah, BA, Ibnu Dahlan, Rojani, Muhadi S Iskandar, Jasun, Maryamah, Marbani, BA, Abrori, Muchtar Asyari, Dasyazin, K. Mahfud Iskandar, Marsono, Subandi | Personalia Tata Usaha | : | Slamet, Sukirno, Moh. Dahlan, Saiman, Paijo BS, Kariyem, Sudar HS, Juhriyah, Sumarno, Sugeng. |
Setelah bekerja keras memperjuangkan penegerian namun masih ada berbagai hambatan dan tantangan antara lain :
Penegerian PGAP 4 Th Klirong belum dapat dilaksanakan, sebab di Kabupaten Kebumen sudah ada PGA Negeri 4 lain yaitu PGAN 4 Th Kutowinangun Kabupaten Kebumen. PGAP 4 Th Klirong dapat dinegerikan kalau PGA Negeri Kutowinangun sudah menjadi PGAN 6 Th. Untuk mengatasi hambatan dan tantangan tersebut diatas, panitia penegerian Margono Roestam dengan teman-teman tetap berusaha keras agar PGA 4 Th Klirong bisa dinegerikan. Maka atas berkah dan petunjuk serta izin Allah SWT, dan dari bantuan serta bimbingan Drs. Muh Yunus Kepala PGAN 6 Th Temanggung dan Bapak Syamsuri, Bapak Kusmas Deman, Bagiyono akhirnya pada tanggal 26 Mei 1970 PGAP 4 Th Klirong berhasil dinegerikan dengan Surat Keputusan Menteri Agama No. 84 Th 1970 tertanggal 26 Mei 1970, pada tahun 1972/1973 mulai menerima kelas V PGA 6 Th Klirong dan pada Tahun Ajaran 1975 berhasil menamatkan siswa PGA 6 Th Klirong yang pertama. Tetapi mulai tahun ajaran 1976 ada perubahan kebijakan pemerintah tentang Lembaga Pendidikan Islam yaitu PGA 4 Th menjadi MMP (Madrasah Menengah Pertama), dan PGA 6 Tahun menjadi MMA (Madrasah Menengah Atas), dan sekolah Pendidikan Guru, baik umum maupun agama setiap kabupaten hanya diperbolehkan satu sekolah. Kebijakan pemerintah tersebut hanya berlangsung selama satu tahun dan kemudian pada Tahun Ajaran 1977/1978 PGA 4 Th berubah menjadi MTs ( Madrasah Tsanawiyah) dan PGA 6 Th menjadi Madrasah Aliyah. Mulai itulah adanya MTs Negeri Klirong. Berdasarkan SK kepala Kantor Kemenag Tahun 2018 MTs Negeri Klirong berubah nama menjadi MTs Negeri 5 Kebumen.
Sejarah Berdirinya MTs Negeri 5 Kebumen Melihat hal diatas maka Madrasah Tsanawiyah Negeri Klirong berawal dari Pendidikan Guru Agama Negeri 4 tahun (PGAN 4 Th) Klirong sebab adanya perubahan dari Pendidikan Guru Agama Negeri 4 Th (PGAN 4 Th) Klirong yang didirikan oleh KH. Margono Roestam. Pada saat itu beliau menjabat sebagai Kepala Kantor Urusan Agama ( KUA ) Kecamatan Klirong dan juga sebagai Anggota DPRD Gotong Royong Kabupaten Kebumen wakil dari Partai Nahdathul Ulama (NU). Jadi MTs N lahir pada tahun 1977. 1. | KH. Margono Roestam | (1969 – 1974 ) | 2. | H. Abu Nawas | (1975 – 1980) | 3. | Drs. Romelan | (1981 - 1984) | 4. | Drs. Muh. Machzum | (1985 - 1988) | 5. | Drs. Dawud | (1988 - 1992) | 6. | Drs. Nasimun | (1992 - 1999) | 7. | H. Tholib, BA | (1999 - 2001) | 8. | H. Ngazizi, BA | (2001 - 2003) | 9. | Drs. M. Ali Juraimi | (2004 - 2005) | 10. | Drs. Moh. Dawamudin, M.Ag | (2005) | 11. | Drs. Mohamad Makhi | (2005 - 2011) | 12. | H. Muchlas, S.Pd | (2011 - 2013) | 13 | Muhamad Siswanto,M.Pd.I | (2013- 2018) | 14 | Drs.H.Moh.Iskandar,M.Pd | (2018-2019) | 15 | Drs.M. Zaenal Muhtadin | (2019-2022) | 16 | Drs.H.Imam Pratomo, M.Pd | (2022- sekarang) |
Letak Geografis
MTs Negeri 5 Kebumen terletak di desa Klirong Kecamatan Klirong Kab Kebumen tepatnya di sebelah selatan pertigaan jalan raya terletak didekat Polsek Klirong dan SDN Klirong. Tempatnya sangat strategis dengan luas tanah sekitar 5703 meter persegi.
Sebelah Barat dibatasi pekarangan masih kosong didekat sungai Klirong bersebalah dengan bapak Untung. Batas sebelah Selatan masih beberapa pekarangan sebelah Timur dibatasi dengan kuburan dan lapangan voly dan sebagian rumah penduduk. Sebelah utara adalah pertigaan jalan raya dari jurusan Kebumen Petanahan dan Kebumen Klirong dan Petanahan Klirong.
|