Kebumen – MTs Negeri 5 Kebumen menunjukkan komitmen kuatnya terhadap pelestarian lingkungan dengan menyambut kedatangan Tim Penilai Visitasi Lapangan Adiwiyata pada Kamis (16/10/2025). Tim penilai yang berasal dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Disdikpora Kabupaten Kebumen ini hadir untuk mengevaluasi kesiapan madrasah dalam mewujudkan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan. Acara visitasi ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen, termasuk Kasi Pendidikan Madrasah Mulyono, M.Pd.I. dan Penelaah Teknis Kebijakan Seksi Pendidikan Madrasah Rina Rakhmawati, S.M.

Penyambutan Tim Visitasi berlangsung meriah dan sarat nuansa lokal. Para tamu kehormatan disambut dengan lantunan Hadroh, iringan musik tradisional Kebo Giro, serta persembahan Tarian Lawet yang dibawakan langsung oleh murid-murid MTs Negeri 5 Kebumen, menunjukkan kekayaan seni dan budaya yang terus dikembangkan di lingkungan madrasah. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Madrasah, Muhamad Arwani. Dalam sambutannya, beliau memaparkan secara rinci visi, misi, dan program-program yang telah dijalankan madrasah.

Muhamad Arwani menekankan bahwa upaya pelestarian lingkungan adalah bagian dari visi madrasah. "Sejalan dengan visi misi Madrasah yaitu terwujudnya insan religius, unggul, dan peduli lingkungan, madrasah senantiasa berupaya melestarikan yang sudah ada dan selalu berinovasi," jelasnya. Komitmen ini membuktikan bahwa pendidikan agama dan akademik berjalan selaras dengan kesadaran ekologis, menjadikan MTs Negeri 5 Kebumen sebagai institusi yang berorientasi pada pembangunan karakter murid yang utuh.

Sementara itu, Ketua Tim Visitasi, Winarti, menggarisbawahi pentingnya program Adiwiyata sebagai wadah pembiasaan positif bagi murid-murid agar memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan. Beliau juga menegaskan bahwa keberhasilan program ini memerlukan dukungan kolektif. "Seluruh stakeholder dan lingkungan sekitar harus saling mendukung dan berkomitmen untuk lebih baik, berinovasi berdasarkan potensi yang ada di madrasah," tegas Winarti, menyerukan kolaborasi antara guru, murid, komite, dan masyarakat.

Program Adiwiyata ini diyakini bukan hanya sekadar proses penilaian, tetapi merupakan langkah awal untuk menciptakan lingkungan belajar yang ideal. Madrasah Adiwiyata diharapkan menjadi tempat untuk menumbuhkan kesadaran ekologis sekaligus mewujudkan madrasah yang nyaman dan asri. Dengan lingkungan yang kondusif, diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar, menjadikan MTs Negeri 5 Kebumen sebagai madrasah yang maju, bermutu, dan mampu bersaing di kancah global.