Klirong, 19/12. Pagelaran Seni MTs Negeri Klirong merupakan salah satu ajang untuk mewadahi kemampuan siswa-siswi MTs Negeri Klirong. Tujuan diadakannya acara ini antara lain adalah untuk merealisasikan materi pelajaran Seni Budaya kelas IX. Selain untuk mewadahi bakat-bakat siswa dalam bidang seni, pagelaran juga bertujuan untuk merangsang kreativitas siswa meningkatkan kerja sama antar siswa, dan meningkatkan apresiasi seni yang ditampilkan orang lain. Kegiatain Pagelaran Seni dilaksanakan pada tanggal Jumat, 18 Desember 2015 dan Sabtu, 19 Desember 2015 bersamaan kegiatan pengambilan hasil belajar siswa oleh wali murid.

Acara pembukaan Pagelaran Seni dilaksanakan pada hari Jumat, 19 Desember 2015 pukul 07.00. Dibuka dengan bacaan Basmalah oleh Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri Klirong, Muhamad Siswanto, M.Pd.I. dan dilanjutkan dengan potong pita sebagai tanda dibukanya kegiatan Pagelaran Seni. Pentas Seni Pentas seni yang ditampilkan siswa-siswi MTs Negeri Klirong cukup variatif, seperti gerak dan lagu, musikalisasi, bernyanyi, stand up komedi dan baca puisi. Dua hari berturut-turut setiap kelas menyajikan kreativitas mereka masing-masing dengan durasi setiap kelasnya 60 menit. Pameran Karya Seni Pameran kali ini menampilkan berbagai hasil karya seni seperti seni rupa berupa lukisan, handycraf, pemanfaatan koran bekas menjadi sebuah tas cantik,kruistik, mengukir sandal japit dan masih banyak karya lainnya. Disamping hasil karya mereka juga menampilkan koleksi pribadi seperti koleksi uang lama dan beberapa lukisan misalnya. Setiap kelas memiliki tema-tema yang unik yang yang diambil dari tokoh kartun seperti kelas IX-1 dengan -mascot minion-nya dan IX-2 dengan –doraemon-nya Mereka juga membuat slogan-slogan unik seperti “agasaki cosalu” komunitas sanga telu, NFC Ninety Four Crew, Persema Klasiknya IX-5 dan IX-6 dengan Phoenix-nya, –SITUASI- sembilan tujuh beraksi dan Sekuji nya kelas IX-9 . Selain itu para siswa juga mendesain ruangan masing-masing menjadi ruang pamer yang menarik. Mereka menggunakan kain batik untuk menghias ruangan. Ada pula yang membuat gua dengan memanfaatkan bungkus semen.

Antusias pengunjung tidak hanya dari para siswa madrasah sendiri, tetapi juga dari para alumni dan orang tua/wali murid karena pada hari Sabtu, 19 Desember 2015 bertepatan dengan pengambilan hasil belajar siswa oleh orangtua. Pagelaran Seni berakhir pada hari Sabtu, 19 Desember 2015, pukul 15.00.